Sosialisasi Kesehatan Ternak dan Pemberiaan Vaksinasi pada Hewan Ternak Dusun Lembok Lauk
Sumber: Dokumentasi Pribadi
Lombok Tengah, 27 Agustus 2025 – Universitas Negeri Yogyakarta melalui program KKN Kerja Sama menyelenggarakan kegiatan advokasi kesehatan ternak terhadap UPT Penyuluhan HPT dan Keswan Kecamatan Batukliang. Dari hasil pengadvokasian tersebut tim KKN memberikan beberapa rekomendasi untuk ditindaklanjuti pihak UPT yang dirangkum dalam satu acara yaitu mengadakan sosialisasi yang bertema “Sosialisasi Kesehatan Ternak dan Pemberian Vitamin dan Obat Cacing Sapi”. Sosialisasi tersebut dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2025 bertepat di Dusun Lembok Lauk, Desa Pagutan, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi NTB. Kegiatan ini menjadi salah satu bukti pengabdian ke masyarakat dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, khusunya Kemitraan dengan masyarakat lokal dan pihak swasta untuk melaksanakan program SDGs 17.
Dalam kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh para peternak Lembok Lauk. Para petani mendapatkan penjelasan tentang penyebab pedet dapat sakit sehingga mati, pencegahan pasca kelahiran pedet, strategi pemeliharaan ternak, serta strategi pemberian pakan musiman alternatif pakan tambahan yang dipaparkan oleh Dokter Hewan Silvia Dwi Lestari, S.KH.
Setelah selesai sosialisasi, para tim medis kesehatan hewan UPT Batukliang dengan mahasiswa KKN Universitas Negeri Yogyakarta menyusuri setiap kandang ternak untuk pemberian suntik vitamin kepada induk sapi dan pemberian obat cacing kepada pedet. Sejumlah 17 peternak dengan 29 sapi berhasil dilakukan penyuntikan vitamin dan pemberian obat cacing secara gratis. Tokoh masyarakat berpendapat “adanya sosialisasi ini adalah wadah yang bagus bagi peternak untuk mengetahui faktor faktor apa saja yang menjadi penyebab matinya pedet dan ditambah dengan pengadaan penyuntikan serta pemberian obat secara gratis sangat membantu para peternak ” ujar Bapak Karya, selaku ketua Kelompok Tani Ternak Ikhitar.
Luaran dari kegiatan ini, mahasiswa KKN juga mengadakan buku panduan dan policy brief yang nantinya akan diserahkan kepada warga sebagai acuan untuk pemeliharaan ternak secara berkelanjutan. Obat cacing yang masih tersisa juga diberikan langsung kepada ketua KTT (Kelompok Tani Ternak Ikhtiar) untuk ketersediaan obat selanjutnya. Harapan kedepan jika sudah memasuki tanggal penyuntikan ulang, para warga tinggal meminta bantuan penyuntikan kembali kepada UPT. Sesuai dengan SDGs 17 Kemitraan dengan Tujuan, khusunya Kemitraan dengan masyarakat lokal dan pihak swasta.
Dokumentasi kegiatan ditayangkan melalui akun TikTok resmi KKN Kerja Sama UNY @lentera.pagutan agar dapat diakses lebih luas oleh masyarakat.
Informasi lebih lanjut:
Tinggalkan Balasan